Selasa, 03 Juli 2012

Cantik?? Apakah arti kata2 itu??

Membuat kening berkernyit???

Menimbulkan pikiran baru??


Menyinggung??

Hal itu juga yang terjadi pada diriku kala membaca kata cantik ini dalam tulisan temanku diblognya. Aku jadi berpikir ulang tentang makna kecantikan. Sebagian orang berpendapat semakin cantik orang tersebut maka semakin asli otaknya alias jarang dipakai. Hahahhaaa... aku hanya bisa tersenyum saja membacanya...

Yang dimaksud dengan cantik atau beauty di sini apa siy? Apakah harus wanita yang tinggi, kulit putih, berbadan langsing dengan wajah yang aduhai bak bintang film? Ataukah wanita dengan kriteria sebaliknya yaitu tidak seberapa tinggi alias semampai alias semeter ga sampai, kulit kecoklatan khas wanita Indonesia yang eksotis (kata orang Barat), badan berisi dan wajah khas Indonesia? Yang manakah itu??

Menurut iklan (lihatlah bintang iklan yang bertaburan) jelas konsep cantiknya adalah wanita yang tinggi, kulit putih, berbadan langsing dengan wajah yang aduhai bak bintang film. Namun bagaimana dengan wanita2 lainnya yang tidak memiliki semua itu? Apakah mereka tidak dapat dikatakan cantik juga? Not really karena yang namanya cantik itu relatif. Contoh yang jelas seperti Prince Charles dari Inggris yang cinta mati sama Camilla padahal dia memiliki istri yang oke banget seperti Lady Di. Dari segi fisik ga akan ada yang memungkiri kalo Lady Di itu lebih cantik dari Camilla tapi kenapa Prince Charles lebih milih Camilla?

Berarti dapat dikatakan kalau cantik itu penilaiannya relatif, tergantung pada orang yang menilai. Belum ada standar yang dikatakan cantik itu seperti apa. Namun dalam industri sudah ada standarnya seperti yang disebutkan di atas. 


Yang penting itu inner beauty (beneran penting deh). Kalo outer beauty bisa terpancar jika inner beauty-nya kuat.  Untuk apa punya wajah cantik tapi selalu iri dengan kehidupan orang lain?? 


Wallahu alam...




PS : akhirnya tulisan ini kuselesaikan juga setelah tertunda beberapa waktu lamanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar